Disclaimer

Isi dan artikel dari Blog ini tidak selalu karya asli dari pemilik atau kontributor pada blog ini.

Minggu, 31 Oktober 2010

PUTING BELIUNG

Angin puting beliung adalah angin kencang, tetapi tidak semua angin kencang itu puting beliung. Tergantung kecepatan angin yang menyertainya. Kejadiannya tergolong singkat antara 3-5 menit namun jarang hingga 10 menit. Setelah itu diikuti angin kencang yang berangsur-angsur melemah kecepatannya. Angin kencang ini bisa berlangsung lebih dari 30 menit bahkan bisa lebih dari satu hari. Kecepatannya berkisar antara 20-30 knot. Kecepatan angin puting beliung sendiri dapat mencapai 40-50 km/jam.Puting beliung biasanya terjadi pada:
 

  1. pancaroba baik dari hujan kemarau maupun sebaliknya, bisa juga terjadi di saat musim hujan yang hujannya masih banyak terjadi pada siang atau malam hari 
  2. musim penghujan dengan kriteria sbb :

-       1 – 2 hari atau lebih kondisi cuacanya clear atau panas, biasanya hujan pada hari berikutnya akan lebat disertai petir dan angin kencang.

-       biasanya pada pagi hari cerah dan berawan, maka sore harinya berpeluang terjadi angin kencang / puting beliung


            Munculnya puting beliung bisa diperkirakan sekitar selepas pukul 13.00-17.00 WIB namun bisa saja pada waktu malam hari. Angin ini tidak datang tiba-tiba begitu saja, berasal dari jenis awan bersel tunggal berlapis-lapis (awan Cumulonimbus/Cb) yang dekat dengan permukaan. Jenis awan berlapis-lapis berbentuk seperti bunga kol ini menjulang hingga ketinggian 30.000 feet lebih. Dapat juga berasal dari multi sel awan dan pertumbuhannya secara vertikal dengan luas area horisontalnya sekitar 3-5 km. Karena terbentuk dari awan Cb yang sifat tumbuhnya tergantung dari intensitas konvektif yang sulit diperkirakan, maka tidak ada angin puting beliung susulan. Puting beliung sifatnya lokal dan tidak merata, jangkauannya kurang dari  1 kilometer.

            Puting beliung sulit diprediksi, namun tanda-tandanya dapat diketahui. Biasanya puting beliung terjadi pada tanah lapang yang vegatasinya kurang, jarang di daerah perbukitan atau hutan yang lebat. Tanda-tanda kehadiran puting beliung, satu hari sebelumnya udara pada malam hingga pagi hari terasa panas atau pengap. Sekitar pukul 10.00 pagi terlihat tumbuh awan Cumulus (awan belapis-lapis), di antara awan tersebut ada satu jenis awan yang mempunyai batas tepi yang tampak sangat jelas berwarna abu-abu menjulang tinggi seperti bunga kol. Tahap berikutnya, awan tersebut akan berubah warna dengan cepat menjadi hitam gelap. Jika pepohonan sekitar tempat kita berdiri ada dahan atau ranting yang bergoyang cepat, maka hujan dan angin kencang sudah akan datang. Di kulit terasa sentuhan udara dingin di sekitar tempat kita berdiri. Biasanya hujan yang turun adalah hujan yang tiba-tiba deras. Jika hanya gerimis, kejadian angin kencang jauh dari tempat kita berdiri. Jika terdengar sambaran petir yang cukup keras, ada kemungkinan terjadi hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

            Dampak kerusakan yang ditimbulkan oleh angin puting beliung antara lain sebagai berikut:

  • biasanya hanya menghantam rumah non permanen atau rumah yang beratap seng / asbes maupun pelepah daun nipah serta rumah bedeng
  • atap rumah berterbangan
  • pohon yang rapuh
Blog: Chocitta's CoratCoret Post: PUTING BELIUNG
http://chocittaisti.blogspot.com/2010/08/puting-beliung.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas kunjungannya, silahkan tulis komentar anda dengan tinta warna selain merah. :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

My Headlines